Tidak ada yang tahu dengan
pasti bagaimana atau dari mana kue mochi berasal (ada yang bilang dari
China), tapi kue yang terbuat dari beras yang ditumbuk ini sudah
digunakan untuk perayaan tahun baru bagi para bangsawan Jepang selama
periode Heian (tahun 794 - 1185). Pada awal abad ke 10, berbagai jenis
mochi digunakan sebagai persembahan kekaisaran pada upacara keagamaan.
Catatan dari era tahun 1.070 menyebut kue beras ini sebagai "mochii."
Baru sekitar abad ke 18, orang-orang mulai menyebutnya "mochi."
Mungkin karena nenek moyang orang Jepang berasal dari cina, yang membawa jenis makanan tradisional ini ke dataran Jepang dan mengembangkannya.
Berbagai teori menjelaskan asal
muasal nama tersebut. Salah satunya adalah bahwa "mochi" berasal dari
kata kerja "motsu," yaitu 'untuk menahan atau memiliki,' menandakan
bahwa mochi adalah makanan yang diberikan oleh para dewa. Ada pula kata
"mochizuki" yang berarti 'bulan purnama' dan ada orang yang menyebutnya
"muchimi" yang berarti 'lengket.' Petani Jepang jaman dulu dikatakan
memakan mochi pada musim dingin untuk meningkatkan stamina mereka. Para
samurai suka dengan mochi karena mudah untuk disiapkan dan dibawa
kemana-mana. Katanya suara mochi yang ditumbuk adalah tanda bahwa mereka
hendak pergi ke medan perang.
Sudah merupakan tradisi dalam masyarakat Jepang untuk memakan kue mochi
dalam rangka merayakan acara tahun baru, karena itulah kita bisa melihat
banyak orang melakukan mochitsuki pada bulan Desember ini. Mochitsuki
adalah cara tradisional orang Jepang dalam membuat kue mochi menggunakan
palu kayu untuk menumbuk-numbuk beras mochi yang dikukus dalam wadah
batu atau kayu. Setelah beras menjadi lengket, dipotong menjadi
potongan-potongan kecil kemudian dibentuk menjadi bulat atau oval.
Di era modern ini, kue mochi
sudah diproduksi secara massal di pabrik dan dijual di supermarket, mall
dan toko kue. Bagi mereka yang ingin membuat sendiri di rumah, mereka
bisa menggunakan mesin pembuat otomatis. Foto dibawah ini adalah contoh
kue mochi yang sudah diberi berbagai macam perasa yang manis-manis...
kayanya enak nih..
BalasHapusPastinya,,, sudah teruji kelezatannya .......
BalasHapus